Select Menu

ads2

Slider

Featured Post (Slider)

Rumah - Interior

Recent Comments

Kesehatan

Social Icons

google plus facebook linkedin

Artikel Popular

Portfolio

Motivasi Kerja

Travel

Performance

Cute

My Place

Motivasi Kerja

Racing

Videos

» » Gelar Budaya Yogyakarta lestarikan seni istana sentris
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama


Ilustrasi - seruu.com

Yogyakarta (ANTARA News) - Gelar Budaya Yogyakarta 2012 merupakan upaya untuk melestarikan dan mengembangkan seni budaya istana sentris Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, dan Pura Pakualaman.

"Gelar Budaya Yogyakarta yang menampilkan seni dari keraton dan Pakualaman itu diharapkan dapat memberi inspirasi bagi seniman," kata Ketua Panitia Gelar Budaya Yogyakarta 2012 Sumaryono di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia pada pembukaan Gelar Budaya Yogyakarta 2012 di Pendapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri I Bugisan, inspirasi itu diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas seniman untuk berkarya.

Selain itu, kata dia, kegiatan yang dibuka untuk umum secara gratis tersebut dapat memberikan kesempatan masyarakat melihat seni istana sentris.

Ia mengatakan pembukaan Gelar Budaya Yogyakarta 2012 itu diawali dengan Gending Soran Pura Pakualaman dan Uyon-uyon Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

"Setelah penampilan seni tradisional itu dilanjutkan pentas tari pembuka Sekar Pudyastuti, peragaan busana adat tradisi Pura Pakualaman `Mitoni`, dan tarian lepas Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Beksan Gatotkaca-Seteja," katanya.

Menurut dia Gelar Budaya Yogyakarta 2012 yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan (Disbud) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu akan berlangsung hingga 18 Juli 2012.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari itu, kata dia, juga menampilkan seni istana sentris seperti peragaan busana adat keraton, fragmen Ramayana Tamansoka, Tari Srimpi Dhempel, dan wayang orang Kridha Mardawa keraton dengan lakon Harjuna Wiwaha.

"Selain menampilkan seni istana sentris, Gelar Budaya Yogyakarta 2012 juga dimeriahkan pentas seni rakyat, di antaranya Reog Dhodhog, Bangilun, Kobrasiswa, Tayub, Trengganon, dan Reog Suromenggolo," kata Sumaryono.

About Unknown

Beritabuzz.blogspot.com merupakan salah satu divisi pengembangan Portal Online Pengetahuan Umum dari Kios Buku Gema (Gemar Membaca)™.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar

Leave a Reply