lintas-dunia.blogspot.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menetapkan anggaran mudik tak ubahnya seperti menetapkan anggaran berlibur.
Hal yang perlu dipertimbangkan agar mudik tetap nyaman, anggaran mudik sebaiknya ditetapkan sebelum mudik dilakukan.
"Anggaran yang perlu dipikirkan adalah beberapa alokasi dana untuk
transportasi, akomodasi, konsumsi, dan lain-lain," ungkap Mike Rini
Sutikno, penasihat keuangan dari Mike Rini and Associate Financial
Planning and Education.
Berikut beberapa pos anggaran saat mudik yang perlu dicermati sebelum mudik lebaran dan beberapa saran Mike.
- Transportasi
Bagaimana mengawali penghitungan
biaya mudik. "Prinsipnya, besar kecil biaya mudik itu tergantung berapa
hari akan mudik di kampung, berapa banyak jumlah orang yang menjadi
tanggungan, dan akan kemana saja selama mudik di kampung," ungkap Mike.
Dari sini terlihat, anggaran lebaran bisa dimulai dengan menentukan
jenis transportasi dan tujuan mudik. Jangan pilih transportasi hanya
berdasarkan faktor ekonomis, kalau tidak nyaman sebaiknya jangan
dipilih. "Merencanakan keuangan mudik juga sebaiknya tetap realistis,
pilih transportasi yang nyaman dan aman," saran Mike.
Lalu pertimbangkan opsi jika ada saudara yang bisa diajak mudik
bersama dan patungan biaya transportasi. Anda bisa menyewa mobil bersama
bahkan patungan makan di jalan dan bahan bakar. Kendati tetap dengan
perhitungan yang rasional, jangan memuat terlalu banyak orang dalam
kendaraan karena hanya memikirkan kesempatan dan keuangan. Untuk mobil
jenis SUV bisa menjadi transportasi 5 hingga 7 orang sedangkan sedan
tentunya hanya cukup 4 orang saja.
- Akomodasi
Hal lain yang perlu diperhitungkan,
apakah selama mudik akan menginap di rumah orang tua atau terpaksa
menginap di penginapan karena kapasitas rumah yang terlalu penuh.
Memang, ketika menginap di rumah orang tua Anda tak perlu
mengeluarkan biaya lagi. Kendati demikian, pastikan untuk memberikan
tempat istirahat yang nyaman bagi anak-anak. "Jangan sampai, sepulang
mudik justru anak-anak dan suami jatuh sakit. Itu akan menambah
pengeluaran lagi, bukan?" ujar Mike memperingatkan.
- Konsumsi
Anggaran konsumsi mudik yang perlu
diperhitungkan adalah soal makan dimana, dengan lauk apa, dan berapa
lama menginap selama di tempat tujuan. Kendati di rumah orang tua, soal
makan harus tetap dianggarkan sejumlah biaya belanja, lho!
Biasanya, Anda bisa membuat kesepakatan terlebih dahulu sebelum
berangkat mudik, dengan pemilik rumah atau orang tua. Bisa juga Anda
membagi beban anggaran dengan kakak atau adik yang kebetulan juga
menginap di tempat orang tua. Diskusikan saja dengan saudara Anda,
bagaimana membagi anggaran belanja ini.
- Angpao
Sebagaimana berlebaran di rumah, saat
mudik Lebaran Anda mesti menyiapkan uang angpao juga. Sayangnya, mudik
juga sama artinya dengan menyiapkan angpao lebih banyak karena bertemu
dengan banyak saudara yang lain.
Tenang saja, ini masih bisa disiasati dengan patungan bersama kakak
atau adik yang juga mudik. Diskusikan sebelum berangkat mudik, misal,
Anda menanggung angpao untuk paman dan bibi A - C, lalu paman dan bibi
D-F ditanggung oleh saudara yang lain.
Jika sekiranya uang angpao tidak terlalu banyak, sebaiknya angpao dirupakan barang yang lebih layak diterima.
Tidak ada komentar