VAIO E11 (Foto: Andina/okezone)
JAKARTA - Sony menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang notebook besutannya yakni VAIO E11, diperkuat prosesor AMD E2-1800 Accelerated Processing Unit (APU) 1,7 GHz. Notebook yang diperkenalkan pun diklaim memiliki keunggulan dalam hal grafis.
VAIO E11 yang didukung oleh prosesor AMD E2 APU edisi 2012 ini juga terintegrasi dengan prosesor grafis dari keluarga AMD Radeon seri HD 7000. Bahkan, meski dikelas everyday PC, prosesor AMD E2 APU terbaru ini bisa mendukung permainan game 3D.
"Dibandingkan dengan seri E sebelumnya yaitu E 450 yang masih menggunakan Radeon seri HD 6000, tentunya produk dengan E2 dengan Radeon seri HD 7000 memberikan kekuatan yang lebih powerfull," tutur Country Head AMD Indonesia Hermawan Sutanto di Jakarta, Selasa malam (8/8/2012).
Perbedaan produk yang menggunakan prosesor AMD, kata Hermawan, memang menonjol dalam segi grafis yang disuguhkan. Keberadaan Adobe Photoshop Element 10 pun menjadi semakin didukung dengan keunggulan tampilan grafis yang dimiliki VAIO E11.
Notebook dengan layar seluas 11,6 inci (resolusi 1366x768), memori 2 GB, hard disc 32 GB, dan daya tahan baterai hingga 4,5 jam ini menyuguhkan Adobe Photoshop Elements 10 sebagai sebuah standar yang memang ada di semua produk VAIO yang diluncurkan Sony pada semester kedua 2012.
"Keberadaan Adobe Photoshop Elements 10 juga untuk mendukung banyak fotografer amatir dan mereka pasti menyambut baik software ini," jelas VAIO & Sony Tablet Product Sales Section Head Leo Marathon.
Adobe Photoshop Element 10 , kata Leo, tentu akan mendapatkan keuntungan dalam hal grafis yang disuguhkan AMD, karena akan ada dua teknologi canggih yang berasal dari prosesor dan grafis. "Bukan APU nya saja yang efisien, tapi harga yang ditawarkan juga akan efisien," tuturnya.
Untuk harga, Leo mengklaim sebagai produk notebook, VAIO E11 hadir dengan harga yang cukup terjangkau atau berada di kelas netbook dengan Rp4,5 juta. "VAIO E11 ini menyasar pasar everydayPC atau pasar menengah," ungkapnya.
Meski saat kemunculannya notebook dengan berat 1,5 kg dan memiliki tiga pilihan warna yakni hitam, putih, dan pink ini hadir dengan Windows 7 Home Basic, tapi diungkapkan Leo, jika nanti Windows 8 sudah diluncurkan maka penggunanya bisa meng-upgrade OS tersebut. (adl)
Tidak ada komentar