shutterstock
Ilustrasi
KOMPAS.com — Badan Energi Internasional (IEA) mengatakan, gas alam dan sumber energi terbarukan akan menjadi pilihan dunia pada periode 2010-2035. "Kelak, permintaan total keduanya mencapai dua pertiga permintaan energi dunia," kata Direktur Eksekutif IEA Maria van der Hoeven dalam pertemuan industri di Beijing, China.
Menurut Hoeven, sebagaimana warta Xinhua pada Jumat (18/11/2011), negara-negara seperti China dan India adalah konsumen terbanyak kedua sumber energi tersebut.
Dalam catatannya, permintaan minyak dunia menanjak pada 2010 dari 87 juta barrel per hari ke posisi 99 juta barrel per hari pada 2035. "Konsumsi batubara pun menanjak 65 persen," ujarnya.
Pada 2010, kebutuhan dunia untuk bahan bakar fosil berada di angka 81 persen. Sementara seluruh dunia, sampai dengan 2035, membutuhkan 75 persen bahan bakar fosil.
Perbandingan sejak 2009 sampai dengan 2035 menunjukkan, kebutuhan energi China di posisi 69 persen. Batubara tetap menjadi energi pilihan di China, diikuti oleh minyak bumi dan gas alam. "Kebutuhan energi per kapita di China akan tak lebih dari separuh kebutuhan di Amerika Serikat," ujar Hoeven.
Sumber
Tidak ada komentar