F: Mesin Esemka (Azwar F/Okezone)
SOLO - Inovasi penyempurnaan terus dilakukan produsen Esemka, PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) agar kehadirannya di pasar otomotif nasional tidak tergerus pabrikan raksasa. Salah satunya dengan menggandeng perusahaan automotif dari China.
Direktur Utama PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) Joko Sutrisno mengatakan, Kerjasama itu dilakukan supaya terjadi alih teknologi dari produsen mobil China tersebut terhadap mobil Esemka.
Dua industri otomotif asal negeri Tirai Bambu, yang sudah sepakat menjalin kerjasama alih teknologi dengan produsen mobil Esemka yaitu Chery dan Foday.
"Kita telah sepakat menjalin kerjasama alih teknologi dengan dua perusahaan automotif China. Dua perusahaan tersebut yaitu Chery dan Foday," jelasnya kepada wartawan,di Solo, Jawa Tengah, Senin (12/11/2012).
Lebih lanjut dia menerangkan, untuk pengembangan mesin mobil, Esemka akan belajar kepada Chery. Sedangkan untuk pembuatan body, akan belajar kepada perusahaan mobil Foday.
"Sebenarnya masih ada perusahaan automotif dari China lainnya yang ingin bekerjasama tapi belum sampai perjanjian formal. Yang mau alih teknologi baru Chery," ujarnya.
Dengan langkah kerjasama seperti itu, lanjut dia, secara pelan-pelan nantinya akan diadopsi oleh mobil Esemka. Sehingga kedepannya nanti bisa dikerjakan secara sendiri dan mandiri.
"Kita adopsi dan nanti kita nasionalisasikan supaya UKM-UKM yang nantinya mengerjakan komponen Esemka itu. Pokoknya dengan Esemka kita dorong UKM manufaktur tumbuh," harap dia.
Sumber
Tidak ada komentar