JAKARTA. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, penukaran uang kecil
yang dilakukan Bank Indonesia (BI) bersama sembilan bank di lapangan
IRTI Monumen Nasional (Monas) kali ini bisa menggunakan uang elektronik
(E-Money) secara cuma-cuma.
"Hal ini dilakukan agar ekspektasi masyarakat terhadap e-money meningkat," ungkap Deputi Gubernur BI bidang Sistem Pembayaran Ronald Waas, Senin (6/8).
Beberapa bank yang menyediakan penukaran uang melalui e-money adalah
Flazz (milik BCA), E-Toll card, Indomaret Card, Gazz Card (milik
Mandiri), Brizzi (milik BRI) serta BNI Pre-Paid (milik BNI).
BI ingin menekan transaksi menggunakan uang tunai yang artinya dalam
hal ini, nasabah tak perlu repot-repot membawa uang cash untuk
ditukarkan dengan pecahan. Penggunaan uang elektronik dinilai lebih
praktis karena tak membutuhkan pengembalian.
Sekarang peredaran uang elektronik sudah mulai populer. Nasabah
menggunakannya untuk pembayaran jalan tol, pom bensin, belanja dan juga
parkir.
Sebagai catatan, perkembangan transaksi menggunakan
RTGS dan kliring sampai tengah hari ke-13 puasa sudah menunjukkan
peningkatan sebesar 10%, baik secara volume maupun secara nominal. Dari
data yang dirilis BI disebutkan, volume rata-rata harian RTGS pada bulan
puasa mencapai 72.428 dengan nilai rata-rata harian mencapai Rp 315
triliun. Sementara volume rata-rata harian SKN pada bulan puasa 455.879
dengan nilai rata-rata harian sebesar Rp 9,25 triliun.
Tidak ada komentar