Foto: copyright ThinkStockPhotos.com
Vemale.com - Tahukah Anda bahwa feses yang dikeluarkan saat buang air besar dapat mendeteksi penyakit dan menjadi tolok ukur kesehatan Anda?
Sejak bertahun-tahun lalu, para peneliti mengembangkan penelitian atas feses manusia. Ditemukan bahwa ketika manusia sakit, maka akan ada perubahan pada fesesnya, baik itu berupa warna, bentuk, tekstur maupun aroma.
Feses sendiri berhubungan dengan pencernaan di mana di sana banyak bakteri berkumpul. Ada bakteri yang baik dan ada pula yang jahat. Yang baik akan membantu menguraikan makanan, sedangkan yang jahat akan membuat Anda jadi jatuh sakit.
Apabila Anda penasaran ingin mengetahui kondisi tubuh Anda, maka mulai hari ini coba perhatikan bentuk, warna, serta aroma feses Anda. Feses yang menunjukkan bahwa Anda itu sehat adalah yang memiliki ciri-ciri berikut ini:
Dari sisi warna
Warna feses menunjukkan apa yang Anda makan. Warna feses yang sehat beragam, mulai dari kuning, kecokelatan hingga kuning cerah atau sedikit kehijauan namun cerah.
Warna feses yang menunjukkan tubuh Anda tidak sehat adalah ketika warnanya:
a. hitam: berarti Anda mengalami pendarahan di dalam pencernaan
b. hijau tua: tubuh kekurangan zat besi serta membutuhkan obat
c. merah cerah: ada pendarahan di sistem pencernaan bagian bawah
d. putih: dugaan kanker pankreas atau hepatitis
Dilihat dari bentuknya
Bentuk fesespun juga beragam, tetapi biasanya feses yang sehat adalah yang tidak terlalu keras dan tidak terlalu lembek. Feses ini mudah dikeluarkan serta tidak meninggalkan rasa sakit.
Dan apabila pada feses Anda terdapat lendir yang seperti minyak, maka Anda harus memeriksakan diri ke dokter karena hal ini menunjukkan tubuh tidak menyerap lemak dengan baik, yang juga merupakan indikasi dari sakit pankreas.
Dilihat dari aromanya
Tentu saja semua feses tidak ada yang aromanya enak. Tetapi pada umumnya bisa diperhatikan bahwa feses yang aromanya sangat busuk berarti ia mengandung bakteri atau parasit. Apalagi jika disertai darah atau perubahan warna feses yang kehitaman, hal ini menunjukkan sedang ada infeksi di dalam pencernaan Anda.
Konstipasi
Konstipasi itu macam-macam penyebabnya, utamanya disebabkan karena kurang serat, kurang berolahraga, mengonsumsi obat-obatan tertentu, dan kurang minum.
Apabila semua hal di atas sudah Anda lakukan dan ternyata Anda masih juga susah buang air besar, maka ada permasalahan di dalam pencernaan yang segera harus Anda periksakan.
Diare
Diare kerap terjadi saat tubuh kekurangan cairan dan cairan hilang lebih cepat dari yang waktu pada umumnya. Diare ini juga menunjukkan adanya aktivitas racun yang disebabkan oleh bakteri serta virus.
Apabila diare terjadi lebih dari sekali dalam sehari maka ini adalah problem serius di mana Anda harus segera berobat. Apalagi jika diare disertai muntah dan rasa sakit berlebihan lebih dari 2 hari lamanya.
Sumber: Vemale
Tidak ada komentar