Ilustrasi (google/inforambutrontok.com)
Kerontokan rambut merupakan masalah yang cukup mengganggu dan dapat dialami siapa saja. Selain mengganggu keindahan, kerontokan rambut juga dapat menyebabkan kebotakan.
Dokter kecantikan Larissa Aesthetic Center Solo, Lany Oktavia, menyebut rambut digolongkan tidak normal jika mengalami kerontokan 100 helai lebih per hari. Penyebabnya beragam seperti pemakaian sampo yang kurang tepat, dikuncir dan menggunakan jilbab.
“Kalau rambut yang lepas kurang dari 100 helai per hari dinilai masih wajar. Kalau lebih dari 100 rambutnya dikategorikan rontok,” ujarnya ketika ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, baru-baru ini.
Lany menambahkan kulit kepala kekurangan nutrisi dan cuaca panas juga dapat menjadi ancaman kerontokan rambut. Masalah itu ibarat pohon. Jika musim penghujan, daunnya hijau dan banyak, ketika musim kemarau daunnya kering dan berguguran. “Rambut juga bisa seperti itu jika kepanasan dan kekurangan nutrisi. Masalah tersebut tidak bisa diatasi hanya dengan penggunaan sampo atau datang ke salon,” katanya.
Karena itu, jika mengalami kerontokan rambut apalagi dalam kondisi yang parah, sebaiknya melakukan perawatan di klinik atau dokter. Sebab, perawatan rambut bukan hanya soal kecantikan namun juga bagian penting dari kesehatan kulit kepala dan rambut.
Berjilbab
Menurutnya rambut rontok dapat diatasi salah satunya dengan terapi medical hair spa yang bertujuan untuk memberi nutrisi dan serum di kulit kepala sehingga akar rambut menjadi kuat. Terkait kerontokan rambut pada perempuan berjilbab, lanjutnya, terjadi karena kulit kepala lembab dan panas sehingga akar rambut menjadi rapuh.
“Perempuan berjilbab harus ekstra melakukan perawatan rambut. Kalau di dalam rumah sebaiknya rambut dibiarkan terbuka dan diurai. Kalau terus-menerus ditutup, kulit kepala bisa lembab,” terangnya.
Untuk mencegah kerontokan rambut, Lany menyarankan rambut jangan terlalu panjang karena membuat batang rambut berat sehingga mudah rontok. “Kalau ingin memanjangkan rambut paling tidak sepundak lebih tapi tidak sampai menjuntai ke bawah,” imbuhnya.
Sumber
Tidak ada komentar